Header Ads

Saudaraku, Mengapa Anda Masih Memilih Pemimpin Non Muslim?

Saudaraku, Jika kita memang merasa menjadi seorang muslim, maka taatilah apa yang sudah diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan jauhilah larangan-Nya.
Memilih pemimpin non muslim sudah jelas dilarang dalam Al-Qur’an saudaraku.
Untuk apa kita mencari-cari alasan dan perbandingan hanya untuk membela seorang non muslim.

Menit 00:46

Tidakkah kita takut akan azab Allah ? Jika kita sampai memilih pemimpin non muslim?

Ketahuilah wahai saudaraku, Allah berfirman :

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi wali dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi Allah (untuk menyiksamu?)?”
(An-Nisa:144)
Menit 01:20

Perlu diingatkan sekali lagi, Kita tidak boleh memilih pemimpin non muslim.
Entah itu ia adilkah atau dzolim kah.
Yang jelas, pada hakikatnya, kita tidak boleh memilih pemimpin non muslim.

Allah berfirman:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi auliya bagimu; sebahagian mereka adalah auliya bagi sebahagian yang lain. Barang siapa diantara kamu mengambil mereka menjadi auliya, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.”
(QS. Al-Maidah:51)
Menit 02:10

Dalam ayat ini jelas sekali Allah melarang kita memilih pemimpin non muslim.
Ketahuilah saudaraku, memilih pemimpin non muslim adalah salah satu sifat orang munafik.

Allah berfirman:

“Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih, (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah.”
(QS. An-Nisa: 138-139)
Menit 02:55

Dalam ayat ini tegas sekali Allah menyatakan bahwasanya Diantara sifat-sifat orang munafik adalah lebih memilih orang kafir menjadi teman-teman penolong dan meninggalkan orang-orang mukmin.

Menit 03:09

Wahai saudaraku jangan sampai kita menjadi orang munafik hanya karena kita membela orang non muslim.
Sungguh begitu berat siksaan yang Allah siapkan bagi orang munafik.

Allah berfirman:

“Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi mereka.”
(QS. An-Nisaa: 145)

Menit 03:35

Mungkin kita pernah mendengar kisah Nabi Nuh dengan anaknya, Ketika zat Allah berupa banjir besar diturunkan kepada kaumnya yang membangkang. Lalu beliau pun naik perahu yang beliau buat bersama orang-orang beriman. Kemudian beliau melihat anaknya. Nabi Nuh pun memanggil anaknya agar ikut naik ke perahu. Namun anaknya tidak mau dan justru ikut berlari menyelamatkan diri ke atas gunung  bersama orang-orang kafir. Maka anaknya pun ikut tenggelam dan binasa karena lebih memilih kekafiran daripada keimanan.

Menit 04:10

Ada sebagian orang yang berasumsi bahwa memilih pemimpin non muslim  yang adil lebih baik daripada pemimpin muslim yang zalim.”

Menit 04:18

Subhanallah, apakah mereka mengira seluruh kaum muslimin tidak ada yang baik satupun? Masih banyak umat Islam yang baik.
Apakah seluruh umat Islam akan menjadi buruk hanya karena beberapa orang saja? Padahal Islam tidak pernah mengajarkan untuk berlaku buruk.
Ini perbandingan yang tidak tepat.

Menit 04:40

Jika kita ingin membandingkan, maka bandingkanlah pemimpin kafir yang mereka anggap adil dengan pemimpin muslim yang adil juga.
Wahai saudaraku marilah kita bersatu, janganlah kita bercerai berai hanya karena permasalahan yang sudah jelas larangannya dalam Al-qur’an dan sunnah.

Jika kita mau mencari, Insyaa Allah kita akan temukan pemimpin muslim yang terbaik.

Yuk Tonton Motion Graphic : Saudaraku, Mengapa Anda Masih Memilih Pemimpin Non Muslim?


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.