Ceramah SIngkat-Adakah Bid’ah Hasanah-Ustad Abu Yahya Badrussalam, Lc.
Bid’ah ada 2, yaitu
bidah hasanah dan bidah dholalah. Tapi Kata nabi “kullu” (semua) bid’ah itu
sesat.
Berarti pembagian
bidah menjadi dua itu bertabrakan dong dengan hadist nabi ?
Menit 01:10
Ustadz memberi
perumpamaan mengenai kata “semua/setiap”
Menit 01:30
Kata Imam Syafi’i bidah
itu ada dua yaitu bidah yang terpuji dan bidah yang tecela.
Menit 01:58
Kita harus memahami
perkataan Imam Syafi’i secara benar.
Menit 02:30
Penjelasan mengenai
perkataan Imam Syafi’i bahwa bid’ah yang dimaksud adalah bid’ah secara bahasa
disertai contohnya yaitu Imam Syafi’i menganggap kumpul-kumpul atau makan-makan
di keluarga kematian itu bidah yang sesat. Tapi zaman sekarang menganggapnya
bid’ah hasanah.
Dilanjutkan contoh
praktek Imam Nawawi yang merupakan salah satu pentolan mazhab Syafi’i, beliau
pernah ditanya tentang sholat Roghoib dan sholat nisfu Sya’ban dan jawabannya
itu bid’ah.
Menit 04:50
Yang dimaksud bid’ah
hasanah oleh Imam Syafi’i adalah bidah secara bahasa yang dikenal di dalam
ushul fiqih Manfaat Mursalah. Contoh pengumpulan mushaf al-quran di zaman Nabi
tidak ada. Tapi para sahabat membolehkan. Apakah itu bid’ah.
Jawab : Secara bahasa
Iya bid’ah tapi secara istilah tidak.
Menit 05:30
Ada kaidah yang harus
kita pahami : Bahwa sesuatu yang tidak dilakukan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi
wa sallam itu tidak lepas dari 3 keadaan. Yaitu :
Yang Pertama pada
zaman Nabi belum ada pendorongnya seperti ilmu ushul fiqih, ilmu hadist.
Yang kedua Nabi
meninggalkan sebuah perbuatan karena masih ada penghalangnya. contoh al-quran
pada zaman nabi belum dikumpulkan karena masih ada penghalangnya yaitu al quran
terus menerus turun.
Yang ketiga Nabi
meninggalkan suatu perbuatan padahal pendorongnya sudah ada, dan penghalangnya
tidak ada. Contoh Nabi sholat ied tidak pakai adzan dan iqomah, padahal
pendorong untuk memakainya ada yaitu untuk mengumpulkan orang. kemudian
penghalangnya ada? tidak ada, Rasul mampu menyuruh Bilal untuk adzan dan
iqomah. Tapi kenapa Rasul tidak melakukan ?
Jawabnya karena itu
tidak disyariatkan.
Menit 08:15
Penjelasan Mengapa
Umar mengatakan,”Senikmat-nikmatnya Bid’ah yaitu ini (Shalat Tarawih)” ?
Menit 09:30
Kalau di zaman
sekarang ada bidah hasanah secara istilah, yang menjadi parameter Hasanah itu
Siapa?
Menit 11:41
Imam Malik berkata:
Siapa yang membuat satu bid’ah saja dalam agama ini, berarti dia sudah menuduh
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam mengkhianati risalah. Karena Allah
berfirman, “Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu, maka yang pada hari
itu tidak termasuk agama, maka pada hari itu tidak termasuk agama”
Menit 12:15
Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan semua
bid’ah itu sesat. Adapula bidah terbagi menjadi bid’ah terpuji dan tercela oleh
Imam, itu hanya sebatas dari sisi bahasa bukan secara istilah syari’at.
Karena perkataan
siapapun tidak boleh melawan perkataan Rasullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Menit 12:54
Post a Comment